Pages

Labels

Demonstran Kecam Putin

MOSKOW – Demonstran kembali turun ke jalan mengecam pemerintahan Perdana Menteri (PM) Rusia Vladimir Putin pada Kamis (29/12). Mereka menentang penahanan aktivis sayap kiri Sergei Udaltsov. Lebih dari 2.000 orang diperkirakan hadir dalam unjuk rasa di Lapangan Pushkin, pusat Moskow, meski tidak mendapat izin dari otoritas setempat. Demonstrasi itu diserukan untuk mengecam penahanan Udaltsov sejak 10 hari silam. Penggerak unjuk rasa berharap demo kali ini tidak berujung bentrok antara demonstran dan aparat keamanan. “Unjuk rasa ini untuk kebebasan Udaltsov dan tahanan politik lainnya,”ungkap laman Facebookgrup oposisi. “Demonstrasi ini tidak memerlukan izin dari polisi. Otoritas menolak mengizinkan unjuk rasa,”papar anggota parlemen Ilya Ponomaryov dari partai oposisi Just Russia kepada radio Kommersant FM. “Kami tidak ingin ada penahanan sebelum Tahun Baru.” Meskipun pandangan Udaltsov yang radikal tidak didukung semua pihak dalam gerakan anti-Putin, sosoknya menjadi simbol kemarahan oposisi atas perlakuan buruk pengadilan Moskow. Udaltsov sudah ditahan dua minggu karena terlibat unjuk rasa setelah pemilihan umum parlemen 4 Desember.Penambahan 10 hari tahanan merupakan bagian dari vonis pengadilan. Publik marah atas keputusan hakim pengadilan distrik Tverskoi, Moskow,Olga Borovkova yang menghukum Udaltsov dan beberapa tokoh oposisi bulan ini. Menurut harian Vedomosti, hakim Borovkova memaksa pemimpin oposisi Boris Nemstov diadili selama beberapa jam dalam sebuah kasus pada Januari. Borovkova juga memenjarakan pemimpin gerakan protes Alexei Navalny dan Ilya Yashin selama 15 hari. syarifudin