Daftar kandidat itu diumumkan The City Mayors Foundation. Dalam daftar tersebut terdapat 15 wali kota dari Amerika Utara, 12 dari Amerika Latin, 24 dari Eropa, 17 dari Asia (tiga dari Australia), dan enam wali kota dari Afrika. Amerika Serikat (AS) memiliki kandidat terbanyak jika dibandingkan negara lain. Sejumlah nama terkenal yang masuk daftar itu adalah Wali Kota Boston Thomas Menino. ”Sejumlah nominasi untuk wali kota terbaik masih diterima hingga pertengahan Mei mendatang,”ungkap pernyataan The City Mayors Foundation.
Daftar panjang ini akan terus diperbarui secara rutin di laman World Mayor dan Twitter. Daftar pendek 25 nominasi dipublikasikan awal Juni 2012. Pemenang 2012 World Mayor Prize dan hasil lainnya dari World Mayor Project akan diumumkan awal Desember 2012. Pemenang sebelumnya World Mayor Prize adalah Edi Rama (Tirana, 2004), Dora Bakoyannis (Athens, 2005), John So (Melbourne, 2006), Helen Zille (Cape Town, 2008), Marcelo Ebrard (Mexico City, 2010).
The City Mayors Foundation merupakan organisasi nirlaba yang didirikan pada 2003 untuk mempromosikan, mendorong, serta memfasilitasi pemerintahan lokal yang terbuka dan kuat.Sejak 2004 organisasi ini meluncurkan penghargaan World Mayor Prize. Namun, ketiga kepala daerah itu menanggapi santai nominasi tersebut.Bagi ketiganya, bekerja penuh untuk masyarakat adalah tugas utama, ada atau tidak ada penghargaan. Jokowi misalnya. Saat ditemui seusai memberikan kuliah umum di Universitas Indonesia (UI), Depok, kemarin, calon gubernur DKI Jakarta ini menyatakan, tidak yang spesial dengan nominasi itu. Dia berprinsip bekerja dengan baik setiap hari.
”Yang menilai bukan saya. Jadi biasa-biasa saja,” ujarnya dengan rendah hati. Menurut Jokowi, sebagai pemimpin, sudah menjadi tugasnya memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat. ”Tugas saya itu bekerja. Mau dinilai jelek silakan, mau dinilai tidak baik silakan. Yang menilai kan orang lain atau lembaga, bukan saya. Tiap hari saya bekerja terus, dapat atau tidak penghargaan saya bekerja. Itu prinsipnya,” ungkapnya.
Risma menyatakan,masuknya nama dia dalam nominasi tak lepas dari meningkatnya performa Kota Surabaya.Wali kota perempuan pertama di Kota Pahlawan ini menyambut baik Jokowi maupun Syahrul Yasin Limpo juga masuk dalam nominasi kepala daerah terbaik di dunia. Syahrul Yasin Limpo juga menanggapi santai nominasi tersebut. ”Anda jajakilah. Saya tidak dalam kapasitas menjawab itu. Saya ini hanya bekerja dan saya jamin diri saya untuk rakyat. Saya jamin itu 100%,”ungkapnya. syarifudin/ r ratna purnama/ aan haryono/ wahyudi
